Perkembangan Penelitian Mengenai Social Media

 

Peneliti juga menanyakan kepada para informan mengenai alasan mereka membuat status dimedia sosial, atau curhat di jasa social media marketing. Informan NJN, SR, SNA, AQN, AP, dan SPW mengatakan bahwa ingin membagikan apa yang mereka rasakan kepada teman-temannya, terlebih ketika mendapatkan hal yang membahagiakan, karena mereka ingin terlihat bahagia di depan oranglain. Disisi lain informan NJN, YI dan AKN juga mengatakan bahwa mereka banyak membagikan hal-hal yang mereka sukai seperti mengunggah foto-foto saat mereka sedang berlibur. 

Hal ini selaras dengan penelitian Ayun (2015) yang mengungkapkan bahwa remaja mencoba membuat sebuah citra positif tentang diri mereka melalui sosial media yang mereka miliki. Remaja juga suka menampilkan identitas mereka yang pintar, terlihat bahagia, dan kegiatan yang mereka sukai.  Sesuai dengan masa perkembangannya, remaja merupakan tahap belajar menyesuaikan diri dengan lingkungan sosialnya, self expression yang dimiliki oleh remaja, akan membantu remaja dalam mencapai kesuksesan akademik dan penyesuaian diri karena dapat memahami karakteristik pada dirinya sendirinya (Gaianu, 2009).

Berdasarkan fenomena yang telah jasa social media marketing paparkan, dapat disimpulkan bahwa saat ini remaja banyak menggunakan media sosial, bahkan media sosial yang mereka miliki lebih dari satu jenis.  Ketika membuka media sosial banyak kegiatan yang mereka lakukan untuk menampilkan diri mereka, seperti mengunggah foto, membuat status atau hanya sekedar melihat-lihat isi instagram atau facebooknya. Hal tersebut membuat peneliti tertarik untuk meneliti tentang bagaimana makna mengekspresikan diri melalui media sosial pada remaja SMP.